Selasa, 05 April 2011

TUGAS LARUTAN ELEKTROLIT & NON ELEKTROLIT

TUGAS
LARUTAN ELEKTROLIT & NON ELEKTROLIT

1. Di antara pernyataan berikut, yang tidak menunjukkan
definisi larutan adalah ....
A. membentuk satu fasa
B. zat terlarut tersebar merata dalam medium pelarut
C. bersifat homogen
D. tidak ada interaksi antar partikel pelarut dan
terlarut
E. zat terlarut dapat berupa molekul atau ion

2. Data hasil pengujian daya hantar listrik beberapa
larutan adalah sebagai berikut.

Berdasarkan dari data tersebut, yang merupakan
larutan elektrolit adalah larutan ....
A. I, II dan III
B. I, II dan V
C. II, III dan IV
D. II, III dan V
E. I , III, dan V

3. Berdasarkan percobaan daya listrik oleh sekelompok siswa di sebuah laboratorium menghasilkan data pengamatan sebagai berikut.

Setelah dilakukan pengamatan maka kesimpulan
yang tepat dari data tersebut adalah ....
A. air merupakan elektrolit lemah
B. air bukan larutan elektrolit
C. air dari berbagai sumber adalah elektrolit
D. daya hantar air laut adalah yang paling lemah
E. daya hantar air hujan lebih kecil daripada air
sungai

4. Larutan disebut sebagai larutan elektrolit karena ....
A. mengandung zat terlarut dengan konsentrasi
yang pekat
B. mengandung senyawa-senyawa ion
C. memiliki zat terlarut yang berupa padatan
D. mengandung ion-ion yang dapat bergerak
bebas
E. mengandung air sebagai pelarut

5. Ciri-ciri yang tepat untuk larutan elektrolit adalah ....
A. tidak dapat menghantarkan arus dan terdapat
gelembung gas
B. menyebabkan lampu menyala tanpa adanya
gelembung gas
C. memerahkan lakmus biru
D. dapat menghantarkan arus listrik dan
menimbulkan nyala lampu
E. membirukan lakmus merah

5. 6. Beberapa larutan yang dapat menghantarkan arus
listrik adalah....
A. asam, basa, dan garam
B. asam, glukosa, dan anorganik
C. basa, alkohol, dan minyak
D. garam, minyak, dan parfum
E. garam, basa, dan minyak

7. Elektrolit memiliki sifat antara lain ....
A. tidak menghantarkan arus listrik
B. dalam keadaan padat menghantarkan arus listrik
C. dalam pelarut bukan air menghantarkan arus listrik
D. dalam pelarut air tidak menghantarkan arus listrik
E. lelehannya dapat menghantarkan arus listrik

8. Lampu alat penguji elektrolit tidak menyala ketika elektrodenya dicelupkan
ke dalam larutan asam cuka, tetapi pada elektrode terbentuk gelembunggelembung
gas. Penjelasan untuk keadaan ini adalah . . . .
A. larutan asam cuka bukan larutan elektrolit
B. gas yang terbentuk adalah cuka yang menguap
C. asam cuka merupakan elektrolit kuat
D. sedikit sekali asam cuka yang terionisasi
E. alat penguji elektrolit rusak

9. Pasangan senyawa berikut yang termasuk elektrolit
adalah ....
A. natrium klorida dan alkohol
B. natrium hidroksida dan gula
C. gliserin dan asam klorida
D. natrium klorida dan asam klorida
E. kalium hidroksida dan glukosa

10. Berikut ini adalah pasangan yang termasuk senyawa kovalen dan bersifat elektrolit adalah ....
A. KCl dan NH3
B. H2SO4 dan HCl
C. KOH dan NaCl
D. KBr dan PCl5
E. Ba(OH)2 dan CCl4

11. Di antara senyawa berikut, di dalam air bersifat
elektrolit lemah dan berikatan kovalen adalah ....
A. NaCl
B. NH4Cl
C. NaOH
D. CCl4
E. CH3COONa

12. Di antara senyawa berikut, yang di dalam
larutannya menghasilkan ion paling banyak
yaitu . . . .
A. H2SO4
B. CH3COOH
C. H3PO4
D. Na2SO4
E. KOH
13. Daya hantar listrik terbesar akan diberikan oleh larutan
A. H2SO4 0,1 M
B. CH3COOH 0,05 M
C. HCl 0,1 M
D. CH3COOH 0,1 M
E. H2SO4 0,05 M
13. Kelompok senyawa berikut yang semuanya merupakan elektrolit kuat adalah ....
A. HCl, HNO3, KOH, NaBr
B. CuI2, H2S, Mg(OH)2, H3PO4
C. HgSO4, NH4OH, H2CO3, CH3COOH
D. NaOH, K2SO4, HCN, Al(OH)3
E. CH3COONa, Fe(OH)3, HBr, CaCl2
14. Di antara senyawa ion berikut, yang tidak dapat
menghantarkan arus listrik di dalam air adalah ....
A. CaCO3
B. MgCl2
C. KCl
D. Sr(NO3)2
E. CaCl2
15. NH3 adalah senyawa kovalen, tetapi dalam air
membentuk elektrolit lemah, alasannya adalah ....
A. terurai menjadi ion N- dan H+
B. bereaksi dengan air membentuk ion NH4+ dan OH–
C. NH3 senyawa kovalen yang bermuatan
D. terurai membentuk molekul NH3+
E. air terionisasi menjadi H+ dan OH–
16. Dari 0,1 mol asam cuka yang terlarut dalam air telah terurai 0,005 mol. Berapa % asam cuka yang terionisasi menjadi ion-ionnya?
A. 5% D. 1%
B. 0,5% E. 0,1%
C. 0,05%
17. Amonium sulfat (NH4)2SO4 dilarutkan ke dalam air sesuai dengan persamaan reaksi . . . .
A. (NH4)2SO4(aq) NH4 +(aq) + SO4 - (aq)
B. (NH4)2SO4(aq) NH4 +(aq) + SO4 2- (aq)
C. (NH4)2SO4(aq) 2 NH4 +(aq) + SO4 2- (aq)
D. (NH4)2SO4(aq) NH4 2+(aq) + SO4 2- (aq)
E. (NH4)2SO4(aq) 2 NH4 +(aq) + 2SO4 2- (aq)

18. Reaksi ionisasi yang benar adalah . . . .
A. MgCl2(aq) Mg2+ (aq) + 2 Cl– (aq)
B. Na2CO3(aq) Na2+(aq) + CO32-(aq)
C. H2SO3(aq) 2 H+ (aq) + 2 SO4- (aq)
D. KOH(aq) KO+ (aq) + H- (aq)
E. KNO3(aq) K2+ (aq) + NO3 - (aq)



















19. Jika arus listrik dialirkan melalui NaCl cair dan HCl cair, maka ....
A. NaCl cair meneruskan aliran listrik
B. HCl meneruskan aliran listrik
C. NaCl dan HCl meneruskan aliran listrik
D. NaCl dan HCl tidak meneruskan aliran listrik
E. NaCl dan HCl meneruskan aliran listrik hanya jika dilarutkan ke dalam air

20. Di bawah ini, zat yang dalam lelehannya tidak dapat menghantarkan listrik adalah ....
A. NaCl D. KI
B. C12H22O11 E. Al2(SO4)3
C. CaCl2


21. Di antara pernyataan berikut yang
tidak benar mengenai hubungan antara larutan elektrolit dan ikatan kimia yaitu . . .
a. Ion yang terbentuk dari peruraian senyawa ionik dalam air akan menghantarkan arus listrik.
b. Senyawa ionik merupakan elektrolit kuat karena senyawa ionik akan terdisosiasi sempurna dalam air.
c. Hanya larutan dari senyawa ionik yang dapat menghantarkan arus listrik.
d. Larutan senyawa kovalen polar akan dapat menghantarkan arus listrik dalam pelarut polar.
e. Reaksi disosiasi elektrolit merupakan reaksi reversibel

TUGAS SENYAWA HIDROKARBON

TUGAS SENYAWA HIDROKARBON

1. Salah satu kekhasan atom karbon adalah ....
A. dapat berikatan ion dengan atom-atom lain
B. berikatan kovalen dengan atom karbon lain membentuk rantai lurus atau siklik
C. hanya dapat membentuk senyawa organik
D. bervalensi lebih dari satu
E. hanya memiliki biloks +4

2. Cara untuk membuktikan adanya CO2 dari hasil pembakaran senyawa hidrokarbon adalah ....
A. dicairkan dan dibakar
B. dibakar dan direduksi
C. direaksikan dengan larutan Ba(OH)2
D. direaksikan dengan uap H2O
E. direaksikan dengan uap H2O, kemudian dialiri arus listrik

3. Pernyataan berikut dapat dijadikan pembenaran adanya unsur hidrogen dalam hidrokarbon setelah dibakar adalah ....
A. terbentuk asap putih dari hasil pembakaran
B. adanya tetesan-tetesan embun di dalam pipa pengalir akibat pendinginan
C. larutan Ca(OH)2 menjadi keruh setelah dilewati gas hasil pembakaran
D. terbentuk gas yang dapat dilihat dari gelembung dalam larutan Ca(OH)2
E. tidak dapat dilihat dengan kasat mata karena air yang terbentuk berupa gas

4. Suatu padatan senyawa organik dipanaskan dalam tabung reaksi dan di atas tabung diletakkan kertas kobal. Setelah beberapa saat ternyata terjadi perubahan warna pada kertas kobal. Berdasarkan data itu dapat disimpulkan
bahwa unsur-unsur yang terkandung dalam senyawa itu adalah . . . .
A. oksigen dan karbon
B. oksigen, hidrogen, dan karbon
C. hidrogen dan karbon
D. karbon dan air
E. oksigen dan hidrogen

5. Dari rumus berikut:

Atom C–primer, C–sekunder, dan C–tersier berturut-turut ditunjukkan oleh nomor ....
A. 5–4–2 C. 4–2–1 E. 3–2–4
B. 1–3–2 D. 1–2–5

Ebtanas 1997
6. Suatu senyawa alkana memiliki rumus struktur:

Atom C kuartener pada struktur alkana tersebut adalah atom C nomor ....
A. 1 D. 4
B. 2 E. 7
C. 3
7. Alkana tergolong senyawa hidrokarbon ....
A. alifatik jenuh
B. alifatik tidak jenuh
C. alisiklik tidak jenuh
D. aromatik
E. parafin siklik tidak jenuh

8. Di antara senyawa berikut, yang bukan alkana rantai lurus adalah ....
A. C3H8 D. C5H12
B. C4H8 E. C20H42
C. C6H14

9. Nama senyawa dengan rumus di bawah ini menurut IUPAC adalah ....

A. 3-metil-4-isopropilbutana
B. 4-etil-2-metilpentana
C. 2-metil-4-etilpentana
D. 2,4-dimetilheksana
E. 3,5-dimetilheksana
10. Perhatikan tabel sifat fisika alkana berikut.

Senyawa yang berwujud gas pada suhu kamar adalah ....
A. butana D. heptana
B. pentana E. oktana
C. heksana

11. Manakah dari rumus kimia berikut ini termasuk kelompok golongan alkena dan alkuna ....
A. C2H4 dan C2H8 D. C3H6 dan C4H8
B. C5H10 dan CH4 E. C4H8 dan C3H4
C. C2H2 dan C5H8
12. Hidrokarbon dengan rumus C6H10 dapat digolongkan dalam deret homolog ....
A. alkena dan sikloalkana
B. alkadiena dan alkena
C. alkuna dan sikloalkana
D. alkadiena dan alkuna
E. alkana dan sikloalkana

13. Senyawa berikut yang merupakan hidrokarbon tidak jenuh adalah . . . .
A. C2H6 D. C5H12
B. C3H8 E. C6H14
C. C4H8

14. Senyawa berikut yang memiliki titik didih paling tinggi adalah ....
A. C2H4 D. C10H20
B. C4H6 E. C6H6
C. C5H10

15. Semakin tinggi massa molekul relatif dari senyawa hidrokarbon maka ....
A. titik didih meningkat, tetapi titik leleh turun
B. wujud zat berubah dari gas cair padat
C. hanya dapat membentuk senyawa organik
D. bervalensi lebih dari satu
E. memiliki biloks +4

16. Siklobutana merupakan isomer dari ....
A. C4H10
B. C6H6
C. CH3C=CCH3
D. CH2=CHCH=CH2
E. CH3CH=CHCH3

17. Nama senyawa alkana berikut adalah ....

A. 2,4-dimetilpentana
B. 2-isopropil-3-metil-1-butena
C. 2-propil-3-metil-1-butena
D. 2,4-dimetilisobutena
E. diisopropilpropena

18. Senyawa yang bukan merupakan isomer posisi dari 2-dekuna adalah…
A. 4-metil-2-nonuna
B. 2,2-dimetil-4-oktuna
C. 5-dekuna
D. 2,3,4-trimetil-6-dokuna
E. 2-etil-3-metil-5-heptuna

19. Nama senyawa berikut adalah . . . .

A. 4-isopropil-2-pentuna
B. 4,5-dimetil-2-heksuna
C. 4,5,5-trimetil-2-pentuna
D. 2-isopropil-3-pentuna
E. 2,3-dimetil-4-heksuna

20. Senyawa karbon berikut yang tidak membentuk isomer cis- dan trans- adalah ....
A. CH3CH=CH(C2H5)
B. CH3(Cl)C=CH(C2H5)
C. H2C=CH(C2H5)
D. (CH3)(C2H5)C=CH(CH2OH)
E. CH3CH=CHCH3

21. Terdapat senyawa C4H8 yaitu senyawa alkena. Senyawa ini memiliki isomer sebagai berikut ....
A. 5 alkena dan 2 sikloalkana
B. 3 alkena dan 2 sikloalkana
C. 2 alkena dan 1 sikloalkana
D. 1 alkuna dan 1 alkadiena
E. 1 alkena

22. Diketahui reaksi senyawa karbon:
CH4(g) + Cl2(g) CH3Cl(g) + HCl(g)
CH4(g)+CH2Br(g)CH2–– CH2(g)+ HBr(g)
Kedua reasi tersebut termasuk jenis reaksi ....
A. adisi dan substitusi
B. adisi dan eliminasi
C. substitusi dan adisi
D. substitusi dan eliminasi
E. eliminasi dan adisi
23. Hasil adisi HBr terhadap 2-metil-2-butena adalah ....
A. 1-bromo-3-metilbutana
B. 3-bromo-2-metilbutana
C. 2-bromo-2-metilbutana
D. 2-bromo-3-metilbutana
E. 3-bromo-2-metilbutana
24. Reaksi berikut

A. kondensasi D. adisi
B. eliminasi E. substitusi
C. oksidasi
25. Suatu hidrokarbon (Mr = 86) terdiri atas 83,72%
massa unsur karbon dan 16,28% massa unsur
hidrogen (ArH = 1, C = 12). Jumlah isomer
hidrokarbon tersebut adalah ....
A. 3 D. 6
B. 4 E. 7
C. 5
26. Dua liter C2H4(t, p) dibakar dengan 10 liter gas O2(t,p) menurut reaksi:
C2H4(g) + 3 O2(g) 􀂀􀁰2 CO2(g) + 2 H2O(g)
Pada pembakaran tersebut:
1. termasuk reaksi oksidasi
2. terbentuk 2 liter gas CO2 (t, p)
3. terbentuk 4 liter gas CO2 (t, p)
4. volum gas sesudah reaksi = 8 liter (t, p)
yang benar adalah . . . .
A. 1 dan 2 D. 2 dan 3
B. 1 dan 3 E. 3 dan 4
C. 1 dan 4

TUGAS SOAL REDOKS (KELAS X)

1. Pada reaksi redoks : Ca(s) + N2(g) CaN2(s),
bilangan oksidasi N pada pereaksi dan hasil reaksi adalah ....
A. 0 dan +1
B. –1 dan +1
C. 0 dan –1
D. +1 dan +1
E. –1 dan –1
2. Bilangan oksidasi Ni dalam ion [Ni(CN)4I]3- adalah .....
A. –2 B. –3 C. –5 D. +2 E. +5

3. Bilangan oksidasi atom Mn tertinggi di antara senyawa berikut adalah ....
A. MnO2 D. KMnO4
B. Mn2O3 E. K2MnO4
C. Mn3O4

4. Bilangan oksidasi S dalam senyawa Na2S2O3 adalah ....
A. +2 D. –3
B. +3 E. –2
C. +4

5. Bilangan oksidasi P dalam HPO42- adalah ....
A. +2 D. +5
B. +3 E. +6
C. +4

6. Senyawa dengan biloks Cl sama dengan biloks Cl dalam senyawa ICl3 adalah ....
A. ClF3 D. KCl
B. HClO E. HClO5
C. HClO3

7. Bilangan oksidasi klorin dalam senyawa natrium hipoklorit, kalium klorit, dan kalium klorat berturut-turut adalah ....
A. +3, +5, +7 D. –1, +3, +5
B. +1, +5, +7 E. –1, +1, +3
C. +1, +3, +5

8. Bilangan oksidasi krom dan selenium dalam senyawa K2Cr2O7 dan SeCl4 adalah ....
A. +6 dan +4 D. +5 dan –4
B. +6 dan –4 E. +3 dan +6
C. +7 dan +4

9. Bilangan oksidasi iodium dalam ion H4IO6- adalah
A. –1 D. +5
B. +1 E. +7
C. +3
10. Di antara reaksi berikut, yang bukan reaksi redoks menurut konsep pengikatan oksigen adalah ....
A. CO (g)+ O2 (g) CO2(g)
B. Cl2 (g)+ I2(g) 2Cl (g)+ I2(g)
C. 2H2 (g)+ O2 (g) 2H2O(g)
D. 2SO2 (g)+ O2(g) 2SO3(g)
E. Zn (s)+ 2H2O(l) Zn(OH)2(aq) + 2H2(g)

11. Di antara reaksi berikut, yang merupakan reaksi redoks menurut konsep transfer elektron adalah ....
A. H2O2(l) H2O (l)+ O2(g)
B. 2Na (s)+ I2(g) 2NaI(s)
C. 2H2 (g)+ O2(g) 2H2O(g)
D. 2SO2 (g)+ O2 (g) 2SO3(g)
E. N2 (g)+ 3H2(g) 2NH3(g)

12. Dalam reaksi berikut, zat yang mengalami oksidasi menurut konsep transfer elektron pada huruf yang ditebali adalah ....
A. ZnO (s)+ 2HCl(s) ZnCl2 (s)+ H2O(l)
B. Cl2(g) + 2I–(aq) 2Cl–(aq)+I2(g)
C. BaCl2 (s)+ H2SO4(aq) BaSO4 (s)+
2HCl(aq)
D. SO2(g) + H2O(l) H2SO3(aq)
E. CO2(g)+ 2H2O(l) CH4 (aq)+ 2O2(g)

13. Berikut ini yang termasuk reaksi oksidasi berdasarkan kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi adalah ....
A. 2HCrO4– (aq) H2Cr2O7 (aq)+ H2O(l)
B. Mg2+ (aq) + SO42- (aq) MgSO4(s)
C. 2NaCl(s) + Ba(OH)2(aq)BaCl2 (s)+
H2O(l)
D. CO (g)+ ½ O2(g) CO2(g)
E. TiCl4(g) + 2H2O(l) TiO2 (s)+ 4HCl (aq)

14. Persamaan reaksi berikut bukan merupakan reaksi redoks adalah ....
A. (NH4)2 Cr2O7(aq) N2 + 2 H2O(l) + Cr2O3(s)
B. CuCO3(s) + H2SO4(aq) CuSO4(aq) + H2O(l) + CO2(g)
C. Mg(s) + CuSO4(aq) MgSO4(aq) + Cu(s)
D. H2S(g) + 2 H2O(l) + 3 Cl2(g) SO2(g) +
6 HCl(aq)
E. Sn(s) + 4 HNO3(aq) SnO2(s) + 4 NO2(g) + H2O(l)
15. Perhatikan reaksi redoks berikut:
Sn+4HNO3 SnO2 + 4NO2 +H2O
Senyawa yang berperan sebagai reduktor adalah. ...
A. Sn C. HNO3 E. SnO2
B. NO2 D. H2O
16. Dalam reaksi berikut:
14CuO(s)+4NH3(aq) 2N2O4(g) + 6H2O(l) +
14Cu(s)
Senyawa yang berperan sebagai oksidator adalah
A. CuO D. 6H2O
B. NH3 E. O2
C. 2N2O4
17. Pernyaatan berikut yang tidak tepat adalah ....
A. reduksi melibatkan penerimaan elektron
B. oksidasi melibatkan kenaikan biloks
C. reduktor adalah zat yang menyebabkan zat
lain teroksidasi
D. dalam reaksi redoks, oksidasi tidak terjadi tanpa reduksi
E. oksidator adalah zat yang tereduksi
18. Pada reaksi Al(s) Al3+ (aq) + 3e-, pernyataan yang benar adalah ....
A. aluminium melepaskan elektron dari intinya
B. aluminium direduksi menjadi Al3+
C. reaksi akan berlangsung hanya jika ada zat lain yang menerima elektron
D. aluminium berperan sebagai oksidator
E. bilangan oksidasi ion aluminium adalah 0

19. Reaksi yang merupakan reaksi swaredoks atau reaksi disproporsionasi adalah ....
A. CaCO3(s)+ 2H+ (aq) Ca2+ (aq)+ H2O(l)+
CO2(g)
B. Cl2(g) + 2OH- (aq) Cl- (aq)+ ClO- (aq)+
H2O(l)
C. 2CrO42-(aq)+2H+(aq)H2O(l)+Cr2O72-(aq)
D. Cu(H2O)42+(aq)+4NH3(aq)Cu(NH3)42+(aq)+ 4H2O(l)
E. Ca(s) + 2H2O(l) Ca2+ (aq)+H2(g)+2OH-(aq)

20. Pada reaksi berikut:
2KMnO4 (aq)+16HCl(aq) 5Cl2 (g)+
2MnCl2(s)+ 2KCl(s)+ 8H2O (l)
Hasil reduksinya adalah ....
A. Cl2 D. KCl
B. MnCl2 E. HCl
C. H2O

21. Pada persamaan reaksi redoks berikut:
2KMnO4(aq) + 10KI(aq) + 8H2SO4(aq) 
2MnSO4(aq) + 5I2(g) + 6K2SO4(aq) + 8H2O(l)
Bilangan oksidasi Mn berubah dari ....
A. +14+8 D. +7+2
B. +7+4 E. –1+2
C. –2+2

22.Dalam reaksi antara asam sulfat pekat panas dan kalium iodida:
8I - (aq)+ H2SO4 (aq)+ 8H+(aq) 4I2(g) +
H2S(g) + 4H2O(l)
Pernyataan yang benar adalah ....
A. I- direduksi D. H+ dioksidasi
B. H+ direduksi E. H2SO4 pengoksidasi
C. H2S pereduksi

23. Nama yang tepat untuk senyawa FeSO4 adalah
A. besi sulfat D. besi(II) sulfat
B. fero sulfat E. besi(III) sulfat
C. feri sulfat

24. Nama kimia dari senyawa As2O3 adalah ....
A. arsen dioksida D. diarsen trioksida
B. arsen(II) oksida E. arsen(III) oksida
C. diarsen oksida

25. Nama kimia untuk senyawa Cu2O adalah ....
A. tembaga oksida D. tembaga(II) oksida
B. kupro oksida E. tembaga monoksida
C. tembaga(I) oksida

26. Reaksi yang terjadi pada proses berikut adalah reaksi redoks, kecuali ....
A. fotosintesis D. baterai
B. metabolisme E. penguapan air
C. pembakaran

27. Perhatikan reaksi yang berlangsung pada suhu 800– 1600°C berikut.
FeO(s) + CO(g)Fe(s) + CO2(g)
Senyawa yang berperan sebagai reduktor adalah
A. FeO D. CO2
B. CO E. H2
C. Fe

28. Hidrogen peroksida terurai menjadi oksigen dan air menurut persamaan:
H2O2(l)  H2O(l) + O2(g).
Dalam reaksi tersebut H2O2 ....
A. direduksi menjadi O2 dan dioksidasi menjadi H2O
B. dioksidasi menjadi O2 dan direduksi menjadi H2O
C. dioksidasi menjadi O2 dan H2O
D. direduksi menjadi O2 dan H2O
E. terurai tanpa mengalami reaksi redoks

29.Pada reaksi:
FeI2(aq) + Cl2(g)FeCl2(aq) + I2(s)
molekul klorin ....
A. mengoksidasi ion I
B. mengoksidasi ion Fe2+
C. mereduksi ion I
D. mereduksi ion Fe2+
E. berperan sebagai reduktor

30. Pada baterai litium terjadi reaksi:
2Li(s)2Li+(aq) + 2e- (anode)
3I2(s) + 2e- 2I3 (s) (katode)
Reaksi lengkapnya adalah ....
A. 2Li(s)2Li+(aq)
B. 3I2(s)  2l3(aq)
C. 2Li(s)+ 3I2(s)  2LiI3(aq)
D. 2Li(s) + 3I2(s)  2LiI(aq) + 2I2(s)
E. 2Li(s) + 3I2(s) 2LiI2(aq) + 2I (aq)

31. Accu mobil tersusun atas elektrode-elektrode
A. Pb dan PbO2 D. PbO2 dan PbSO4
B. PbO2 dan PbO2 E. Pb dan PbSO4
C. PbSO4 dan PbSO4
32. Pada reaksi reduksi logam tembaga dan asam nitrat berikut:
3 Cu + 8 HNO3  3 Cu(NO3)2 + 4 H2O + 2 NO
Bila 1 mol tembaga bereaksi maka berapa mol gas NO yang terbentuk?
A. 0,2 mol D. 1 mol
B. 0,3 mol E. 1,5 mol
C. 0,66 mol
33. Ion logam yang menyebabkan pencemaran air dan berasal dari proses elektrolisis di industri adalah . . . .
A. ion Na+ D. ion Fe2+
B. ion Ca2+ E. ion Hg2+
C. ion Ag+